Pendapat Petrus Elian Ciptono, seorang mahasiswa program MBA

Mahasiswa

Petrus Elian Ciptono adalah mahasiswa Indonesia di Prancis yang sedang menempuh pendidikan jenjang studi Master atau S2 di salah satu sekolah bisnis terbaik di dunia, HEC. 

Apa saja kesan dan pesan Elian tentang pengalamannya sejauh ini menempuh studi di Prancis?

Menurut kamu, apa saja perbedaan sistem pendidikan tinggi Prancis dan Indonesia?

Kalau dari pengamatan saya, setidaknya ada 3 perbedaan besar antara sistem Pendidikan tinggi di Prancis dengan di Indonesia:

  1. Sistem seleksi talenta individu yang sangat ketat (crème de la crème). Salah satu aura yang paling terasa dari sistem Pendidikan di Prancis adalah adanya jalur seleksi talenta yang sangat ketat untuk memilih siswa atau individu yang memiliki potensi tinggi. Ambil contoh 3 kampus terbaik di Prancis : Sciences Po (social science), HEC Paris (business), dan Ecole Polytechnique (science and engineering). Hanya mahasiswa pilihan dengan prestasi tertinggi yang bisa masuk ke kampus ini, dan mereka akan di-grooming menjadi calon pemimpin di bidangnya masing-masing di Prancis.
     
  2. Spesialisasi menjadi nilai unggul. Seperti sistem pendidikan di negara maju lainnya (ex. United States dan United Kingdom), universitas di Prancis menyediakan banyak jurusan spesialisasi yang pada akhirnya akan melahirkan ahli-ahli terbaik di bidangnya. Hal ini juga sempat disinggung Presiden Jokowi di mana Indonesia seharusnya mulai mengarah ke sistem pendidikan tersebut sehingga SDM Indonesia bisa bersaing di sektor-sektor penting dalam perekonomian dunia yang terus berkembang.
     
  3. Local wisdom adalah yang paling penting. Di Prancis, masyarakat dan komunitasnya percaya hanya talenta yang dikembangkan di Prancis-lah yang bisa menyelesaikan problematika yang dihadapi di dalam negeri. Oleh karena itu, hampir semua pemimpin negara atau direktur perusahaan adalah lulusan universitas dalam negeri, dan mereka sangat percaya terhadap kualitas pendidikan dalam negeri.

 

 

Apa nilai positif dan negatif yang kamu rasakan dari pengalaman selama studi di Prancis?

NIlai positif yang paling saya rasakan ketika belajar di Prancis, tepatnya di HEC Paris, adalah adanya budaya yang menjunjung tinggi collective success (kesuksesan bersama). Hampir semua teman belajar saya yang berasal dari Prancis bukan hanya memiliki etos kerja yang sangat tinggi, namun juga sangat bersemangat untuk membantu yang lainnya. Bagi mereka, kolaborasi adalah hal yang penting, dan menjadi sukses bersama-sama jauh lebih penting dibandingkan dengan sukses sendiri tanpa membantu yang lain. Hal ini yang saya sangat hargai dari budaya di sini. Sisi negatifnya adalah saat ini di Prancis, maupun Eropa pada umumnya, sedang ada pergolakan ekonomi dan sosial yang besar. Karena sistem pendidikannya, ada kesan pimpinan negara hanya berasal dari kaum elitis, yang berujung pada demo Yellow Jacket yang terkenal. Bagi mahasiswa asing, mungkin ini sedikit memberikan rasa tidak nyaman.

 

Bagi donk tips dan trik untuk pelajar Indonesia yang ingin lanjut studi di Prancis, apa saja yang harus dipersiapkan?

Memilih kampus bukanlah hal yang mudah. Bagi mahasiswa yang berencana melanjutkan studi di Prancis, tips yang bisa saya berikan adalah :

  • Pahami dengan baik minat diri sendiri untuk memilih jurusan yang tepat. Perlu kita pahami, melanjutkan studi membutuhkan komitmen yang besar, apalagi di negara asing. Akan sangat membantu apabila kita sudah paham bidang apa yang kita sukai sehingga kita bisa memilih jurusan yang sesuai dengan minat kita.
  • Incar universitas terbaik di bidangnya. Masing-masing kampus tentunya memiliki jurusan unggulannya masing-masing. Usahakan untuk mencari universitas dengan peringkat terbaik di bidang yang kita minati. Bertemu dan belajar dengan talenta-talenta terbaik di Prancis adalah pengalaman yang sangat membuka mata, jadi jangan sembarangan dalam memilih universitas. Beberapa kampus yang paling terkenal adalah HEC Paris, Sciences Po, Sorbonne Université dan Ecole Polytechnique.
  • Jangan segan untuk mengontak alumni maupun mahasiswa yang sedang belajar di universitas tersebut. Tidak selamanya yang kita tahu itu benar. Kalau ada hal yang kita ragu, tanyakan langsung ke mahasiswa yang sedang belajar di universitas tersebut, dan pastikan pengalaman belajar yang mereka alami sesuai dengan yang kita
  • Persiapkan diri dengan belajar bahasa Prancis. Meskipun Bahasa bukanlah prasyarat utama bagi beberapa jurusan, namun fasih dalam berbahasa Prancis akan sangat bermanfaat, khususnya dalam membuka kesempatan berjejaring maupun mencari kesempatan bekerja di Prancis.

 

Dia sudah!

Kamu kapan?

 

Studi? #PilihPrancis !